PT Djarum adalah salah satu perusahaan rokok di Indonesia.
Perusahaan ini mengolah dan menghasilkan jenis rokok kretek dan cerutu. Ada
tiga jenis rokok yang kita kenal selama ini. Rokok Cerutu (Terbuat dari daun
tembakau dan dibungkus dengan daun tembakau pula), rokok putih (Terbuat dari
daun tembakau dan dibungkus dengan kertas sigaret), dan rokok kretek (Terbuat
dari tembakau ditambah daun cengkeh dan dibungkus dengan kertas sigaret).
PT Jarum adalah salah satu jenis perusahaan perseroan yang
ada di Indonesia. Namun dahulu PT Jarum adalah sebuah perusahaan perseorangan
karna didirikan oleh seorang Oei Wie Gwan. PT. Djarum memiliki, 5 nilai-nilai
inti dalam pengembangan perusahan. Nilai-nilai itu adalah .Fokus pada
pelanggan, Profesionlisme, Organisasi yang terus belajar, Satu Keluarga,
Tanggung Jawab Sosial.
Tahun Berdirinya
Rokok kretek adalah sebuah produk yang racikannya ditemukan
oleh H. Djamhari (Kebangsaan Indonesia) pada tahun 1880 di kota Kudus (Kudus
kota keretek). Saat itu H. Djamhari adalah seorang perokok dan ia sering merasa
sesak napas. Saat ia menderita sesak, ia menggunakan minyak cengkeh untuk
mengobati penyakitnya. Hingga suatu ketika ia mencoba meracik daun tembakau dan
bunga cengkeh untuk rokoknya. Alhasil percobaannya tersebut membuahkan hasil
dan rokok tersebut disebut kretek karena letupan api yang membakar cengkeh
menghasilkan bunyi tek-tek-tek.
Perusahaan rokok kretek Djarum berdiri pada 25 Agustus 1950
dengan 10 pekerja. Oei Wie Gwan, mantan agen rokok Minak Djinggo di Jakarta
ini, mengawali bisnisnya dengan memasok rokok untuk Dinas Perbekalan Angkatan
Darat. Pada tahun 1955, Djarum mulai memperluas produksi dan pemasarannya.
Produksinya makin besar setelah menggunakan mesin pelinting dan pengolah
tembakau
Tidak ada komentar:
Posting Komentar